Cara Menyimpan Video di Kinemaster

Kinemaster

Seiring dengan berkembangnya sosial media membuat kebutuhan akan konten video menjadi semakin meningkat. Karena Sebagian besar pengguna social media lebih tertarik dengan konten audio visual. Lebih hebatnya, saat ini untuk menghasilkan video menarik dengan kualitas yang bagus bisa dilakukan menggunakan smartphone, baik itu untuk merekam maupun dijadikan alat untuk editing. Salah satu aplikasi edit video yang cukup popular dan masih menjadi pilihan untuk menghasilkan video dengan kualitas bagus adalah Kinemaster Pro. Fitur yang ditawarkan oleh Kinemaster pro sangat lengkap, sehingga banyak editor profesional maupun pemula memilih aplikasi ini untuk edit video.

Selain memiliki fitur yang lengkap, aplikasi ini juga cukup mudah dioperasikan. Hal ini dikarenakan tampilannya yang sederhana serta menu yang ada di dalamnya juga mudah diakses. Bisa dipastikan orang yang baru pertama kali menggunakan Kinemaster akan lebih mudah memahami beberapa tools editing yang ada di dalamnya. Cara menggunakan Kinemaster secara teori memang mudah, namun masih ada beberapa pengguna yang belum tahu mengenai menyimpan video hasil editing. Jika anda termasuk salah satu orang tersebut atau lupa dengan caranya, silakan ikuti tutorial yang saya jelaskan pada artikel ini.

Cara Save Video di Kinemaster

Cara mudah menyimpan video hasil editing dari aplikasi Kinemaster pro ke galeri adalah sebagai berikut :

  1. Download Kinemaster Pro.
  2. Install Kinemaster pro pada smartphone yang anda gunakan.
  3. Buka dan jalankan aplikasi Kinemater Pro yang sudah terinstall di smartphone anda.
  4. Setelah terbuka, silakan buat projek video baru.
  5. Kemudian edit video sesuai dengan keinginan anda.
  6. Setelah proses editing video selesai, silakan Kembali ke menu utama Kinemaster.
  7. Lalu tekan icon tanda panah ke atas yang berada di pojok kanan atas.
  8. Selanjutnya pilih Pengaturan video, lalu sesuaikan dengan kebutuhan.
  9. Pada tahap ini anda dapat mengatur dan memilih resolusi, frame rate, serta kualitas video yang akan disimpan.
  10. Untuk menyimpannya silakan klik Eksport, lalu tunggu sampai proses penyimpanan video selesai dan berhasil.

Secara otomatis video akan tersimpan ke dalam memori internal dan bisa dilihat atau diputar melalui galeri. Lama atau tidaknya proses penyimpanan tergantung dari kualitas serta resolusi video yang dipilih. Semakin besar, maka prosesnya akan semakin lebih lama. Agar tidak bingung ketika akan menyimoan video, berikut penjelasan mengenai resolusi video yang bisa dipilih:

  • Full HD atau FHD memiliki resolusi yang besar mencapai 1920 x 1080 pixel sehingga sangat cocok untuk computer dan smartphone yang memiliki lebar layar 5 – 5,5 inchi.
  • High Definition atau HD resolusinya 1280 x 720 pixel dengan aspek rasio 16 : 9, lebih rendah dari Full HD.
  • SD atau Standard Definition memiliki resolusi kurang dari 720 pixel dan pada umumnya cuma 480 pixel.

Selain pilihan resolusi, terdapat juga pilihan frame rate yang menunjukkan banyak frame dalam setiap detik video diputar. Semakin tinggi frame rate yang dipilih, maka gerakan objek pada video akan semakin terlihat realistis. Dibagian bawah terdapat yang menunjukkan bitrate yang merupakan kumpulan bit (unit terkecil dari video). Bitrate juga akan memperngaruhi kualitas dan ukuran video Agar video yang anda buat hasilnya bagus dan terlihat professional, pilihlah resolusi, frame rate, dan bit rate sesuai dengan kebutuhan.

Semoga tutorial yang saya jelaskan di atas dapat mempermudah anda dalam menyimpan video di Kinemaster ke galeri smartphone.

Related posts